Stop Cemburu Berlebihan

Kecemburuan seringkali muncul dalam diri Anda terhadap pasangan pada momen-momen tertentu. Hal ini tentunya wajar, meskipun cemburu yang terlalu berlebihan dapat membawa diri Anda ke dalam situasi yang tidak menyenangkan. Cemburu pun dapat menjadi indikator perasaan cinta Anda. Cinta tanpa kecemburuan tentu akan menjadi pertanyaan. Meskipun demikian, sekali lagi cemburu harus dalam level kewajaran.

Sikap cemburu yang terlalu berlebihan akan membawa Anda untuk terlihat posesif, yang cenderung membawa pasangan Anda mengalami situasi yang tidak nyaman, seringkali akan timbul konflik dan perasaan bosan karena sikap Anda yang menurutnya terlalu berlebihan.

Kondisi demikian tentu perlu disikapi dengan benar. Untuk itu beberapa tips yang dikemukakan para pakar dari WomensHealth barangkali bisa Anda coba terapkan.

Utarakan keseriusan Anda pada pasangan
Menurut Laura Guerrero, Ph.D., professor komunikasi dari Arizona State University, ketika ekspresi wajah Anda berubah menjadi cemberut saat pasangan Anda melirik orang lain, hal tersebut dapat menjadi sinyal bahwa Anda telah siap untuk hubungan yang lebih serius

Pahami setiap ucapan pasangan
Pada saat Anda merasa cemburu, dan secara spontan dia berkata “Maaf, apabila aku membuatmu merasa tidak nyaman” ataupun “Menurutku kamu terlalu cemburu”. Itu artinya dia tidak sportif karena telah tertangkap basah saat melihat (pria atau wanita) lain.

Pahami kecemburuan sebagai api asmara
Anda secara penuh sadar target dalam berhubungan, meski di dalamnya Anda merasa cemburu terhadap pasangan Anda. Dimana kondisi ini sebenarnya dapat mengantar Anda untuk menyalakan api asmara dalam hubungan Anda. Heidi Reeder,Ph.D, mengemukakan bahwa kedua belah pihak tentunya harus memahami apa yang ingin dilihat dari pasangan melalui sudut pandang romantisme dan kepemilikan. Problematika percintaan tentu memiliki andil yang besar terhadap hubungan Anda dengan pasangan. Kondisi demikian memerlukan kesadaran kedua belah pihak untuk ikut berperan dalam melanggengkan hubungan hingga tahap yang lebih serius yakni jenjang pernikahan.